Kamu..
Allah, kenapa hamba begini.. Akankah hamba bisa lupa? hamba ingin memilikinya seperti dulu, seperti Engkau menyatukan aku dan dia walau banyak kebohongan yang aku dapatkan.
Allah.. Kebahagiaanku ditipu olehnya. `_`
Allah hamba bodoh, hamba terlalu berlebihan ketika mencintainya, sehingga melupakan cinta hamba pada Engkau yang haqiqi.
Allah.. katakan padaku, kalau dia tak lebih baik untukku..
Allah.. katakan padaku, kalau dia sudah tak akan mungkin lagi denganku..
Katakan padaku Allah, jika esok ada seseorang yang lebih baik dari dia yang bisa menjaga hatiku, dan kesetiaanku sehingga bisa membimbing kejalanMu.
Allah, apakah aku berdosa jika memaksa perasaan untuk seseorang yang terlanjur baik bagiku? dan pada kenyataannya hati dan perasaanku masih terampas oleh bayang-bayang masa lalu. ƪ(‾ε‾“)ʃ
Mengapa tidak Engkau berikan lelaki yang seperti itu dari dulu.. ketika hatiku sudah ada yang memiliki.
Allah.. Hamba lelah, jika dunia ini sudah tidak lagi menyenangkan. Kapan Engkau ajak saya pulang? (-̩̩̩-͡ ̗--̩̩̩͡ )
